Salam Konservasi

Salam Konservasi

Selasa, 01 Desember 2015

Review Novel Trilogi "Jingga Matahari Senja"

Review Novel Trilogi "Jingga Matahari Senja"

#Trilogi 1
Data Buku
Judul : "JINGGA DAN SENJA"
(Jingga dan Senja Trilogy #1)
Penulis : Esti Kinasih
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Cetakan pertama: Februari 2010
ISBN: 978-979-2254-31-0
Tebal buku :312 halaman


S I N O P S I S
Tari dan Ari, dua remaja yang dipertemukan oleh takdir. Selain bernama mirip, mereka juga sama-sama lahir sewaktu matahari terbenam. Namun, takdir mempertemukan mereka dalam suasana "perang". Ari yang biang kerok sekolah baru kali ini bertemu cewek, adik kelas pula, yang berani melawannya. Kemarahan Ari timbul ketika tahu Tari diincar oleh Angga, pentolan SMA musuh.
Angga, musuh bebuyutan sekolah Ari sekaligus musuh pribadi Ari, langsung berusaha mendekati Tari begitu cewek itu tak sengaja terjebak dalam tawuran dan Ari berusaha keras menyelamatkannya. Demi dendam masa lalu, Angga bertekad harus bisa merebut cewek itu. Memanfaatkan peluang yang ada, Angga kemudian maju sebagai pelindung Tari. Ari selama ini dikenal tidak peduli terhadaap cewek tiba-tiba berusaha mendapatkan Tari dengan segala cara. Namun, predikat buruk Ari jelas membuat Tari tidak ingin berurusan dengan cowok itu. Semakin Ari berusaha mendekatinya, semakin mati-matian Tari menjauhkan diri.
download novelnya di sini
 sumber : https://faelycha.wordpress.com/2014/10/31/trilogi-jingga-dan-senja-esti-kinasih/

#Trilogi 2

10421390


Data Buku :
Judul : Jingga dalam elegi
Pengarang: Esti Kinasih
Penerbit : PT. Gramedia pustaka Utama
Jenis Buku : Novel
Kota Terbit : Jakarta
Tebal : 392 halaman
Tahun Terbit : 2011
Sinopsis :
        Ari, atau lengkapnya Matahari Senja, adalah biang onar di SMA Airlangga.Penyandang sederet predikat buruk dan pelanggar sederet peraturan.Dia menyimpan satu rahasia, karena tak seorang pun dia biarkan mengetahui rumahnya. Tari, atau lengkapnya Jingga Matahari, seorang siswi angkatan baru, membuat seisi SMA Airlangga tercengang. Ari si ganteng pentolan sekolah yang selama ini dikenal tidak peduli terhadap cewek dan membuatnya jadi incaran cewek-cewek karena statusnya yang selalu jomblo, tiba-tiba saja berusaha mendapatkan Tari dengan segala cara. Semua menduga karena persamaan nama mereka.
         Ari terus mendekati Tari. Namun, nama buruk Ari jelas membuat Tari tidak ingin berurusan dengannya. Cewek itu mati-matian menjauhkan diri. Angga, atau lengkapnya Anggada, cowok pentolan SMA Brawijaya, musuh bebuyutan SMA Airlangga sekaligus musuh pribadi Ari, langsung berusaha mendekati Tari begitu tak sengaja cewek itu terjebak dalam tawuran dan Ari berusaha keras menyelamatkan Tari. Angga menduga Tari adalah pacar Ari.Demi dendam masa lalu, Angga bertekad harus bisa merebut Tari.Memanfaatkan peluang yang ada, Angga kemudian maju sebagai pelindung Tari. Ari berhasil mematahkan usaha Angga, karena keberadaan Anggita-sepupu Angga yang ternyata bersekolah di SMA Airlangga-terbongkar. Demi keselamatan sepupunya itu, Angga terpaksa mundur teratur.Akibatnya, Tari kini sendirian.
         Suatu hari, saat sedang berjalan-jalan di sebuah mal, tanpa sengaja Tari bertemu Ari. Tapi ternyata cowok itu sama sekali bukan Ari, melainkan Ata – saudara kembar Ari!.Tari jelas syok. Tapi yang membuatnya lebih syok lagi, nama lengkap Ata adalah Matahari Jingga! Rahasia terbesar Ari tentang masa lalunya, yang mungkin juga yang terkelam akhirnya terkuak.Tari merasa semua pertanyaannya selama ini akhirnya terjawab.Kenapa Ari tercatat sebagai siswa yang paling bermasalah, dan kenapa juga sejak awal Tari merasakan, Ari sebenarnya baik.Dan memang demikian. Sementara sesungguhnya yang terjadi lebih rumit dari pada itu. Sebuah rahasia Ari yang laintelah menempatkan Tari sebagai korban, tanpa sedikit pun Ata terlibat didalamnya.
        Setelah menemukan a shoulder to cry on pengganti Angga dalam diri Ata, perlahan Tari mulai melupakan Angga.Sikap Ata yang bertolak belakang dengan Ari membuat Tari nyaman bersama nya.Tari pun curhat habis -habisan kepada Ata yang lembut, penuh perhatian, baik hati, dan yang baru belakangan Tari sadari berhasil membuat jantungnya berdebat tak karuan.Gangguan dan intimidasi Ari sampai tidak diacuhkannya.Inilah yang membuat Ari makin salah tingkah-kini saingannya bukanlah Angga, melainkan saudara kembarnya sendiri. Namun, saat Tari merasa telah menemukan pelabuhan hatinya, satu rahasia besar perlahan-lahan terkuak. Tari merasa lambat laun sikap Ata semakin mirip…Ari!. Danternyata semua itu memanglah benar, bahwa notabene Ata adalah Ari- yang menyamar menjadi saudara kembarnya- untuk mendekati Tari, karena perilaku Ari yang sudah terlanjur dicap jelek oleh Tari.
Tari sangat kecewa, dan merasa telah dipermainkan oleh Ari.Namun, pada dasarnya Ari melakukannya karena terpaksa, dia merasa dengan itulah jalan terbaik untuknya dan Tari.Dan Tari menjadi semakin benci kepada Ari, meskipun Ari telah berkali – kali meminta maaf kepada nya.
     Namun setelah mendapat pencerahan dari orang-orang terdekatnya, Tari merenungi semua itu.Dan akhirnya dia bisa menarik kesimpulan dari semua yang terjadi, Tari menyadari bahwa sandiwara Ari bukanlah hal yang mudah bagi Ari. Pada dasarnya justru Ari-lah yang paling menderita, karena harus menyamar sebagai orang yang sangat ia rindukan sejak berpisah dengannya –saudara kembarnya, yang pernah berbagi tempat dalam  perut ibunya- yang sejak keduanya  berumur 8 tahun telah berpisah karena perceraian kedua orang tuanya. Dan Tari juga menyadari selama bersandiwara, Ari telah banyak berbuat baik kepada nya. Jadi Tari merasa ia tidak sepantasnya terlalu marah terhadap Ari, ia harus bisa memahami dan memaklumi semua yang Ari perbuat.
      Dari semua yang telah Ari lalui, akhirnya Ari menemukan jejak sang Ibu dan saudara kembarnya yang selama ini ia cari. Sebuah kampung tempat tinggalnya dulu- bersama keluarga kecilnya yang bahagia-  telah membukakan jalan untuk bertemu Ibunya dan Ata. Dan akhirnya mereka dipertemukan kembali.Tari pun memaafkan Ari, bahkan dia sampai terharu saat melihat pertemuan Ari bersama Ibunya dan Ata. Pertemuan yang sudah belasan tahun diinginkan Ari, dan pasti begitu juga dengan sang Ibu dan Ata. Dan akhirnya hubungan Ari dan Tari semakin membaik.Tari yang awalnya paling tidak mau kalau Ari menjemputnya untuk berangkat bersama ke sekolah, sekarang telah berbeda.Suatu pagi Tari keluar dari halaman rumahnya sepuluh menit lebih cepat dari pada biasanya.Ternyata Ari menjemputnya, Tari merasa mulai sekarang Ari bisa berubah menjadi lebih baik. Dan Tari yakin, Ari bisa mengubah nama – yang terlanjur di cap sebagai biang onar dan pentolan sekolah- dimusnahkan !
download novelnya di sini

sumber : https://faelycha.wordpress.com/2014/10/31/trilogi-jingga-dan-senja-esti-kinasih/

Kelebihan :
  • Tema yang diangkat dalam novel tersebut sangat menarik. Tidak hanya  menyajikan masalah lakon-lakon anak SMA masa kini, namun juga dipadukan dengan cerita keluarga yang juga menjadi suatu penyebab timbulnya permasalahan dalam cerita ini. Dan dibumbui dengan komedi juga.
  • Alurnya jelas, jalan ceritanya tidak membingungkan dan mudah dimengerti setiap kejadiannya, baik itu menggambarkan alur maju maupun ketika bagian flash back nya
  • Penokohannya menarik, dari nama – nama tokoh utama dalam cerita itu sangat jarang yang memiliki, dan seperti saling terkait antar tokoh satu sama lain, yang juga menjadi salah satu penyebab timbulnya permasalahan dalam novel ini.  
  • Perwatakan yang digambarkan sangat kentara sekali pada setiap karakter tokoh. Penggambaran perwatakan  sangat jelas. Berikut perwatakan pada tokoh – tokoh utama cerita : @ Ari  : Jail, otoriter, pemaksa kehendak orang lain,keras (suka tawuran), namun sebenarnya baik, menghargai perempuan (paling anti kekerasan fisik terhadap perempuan). @ Tari : Baik, ramah pada semua orang, penyayang, namun keras kepala, dan paling tidak mau nurut sama Ari.
  •  novel ini menceritakan kisah – kisah para remaja khususnya SMA dalam kehidupan bersekolah mereka. Yang didalamnya tidak jauh dari masalah percintaan, kekuasaan, keonaran, persahabatan, dan permusuhan.
  • Dan juga menggambarkan kehidupan sebuah keluarga yang tidak sempurna, yang dapat berakibat buruk untuk kepribadian anak-anaknya. Dan masih banyak tujuan lainnya pada novel tersebut, yang merupakan perwakilan segelintir realita kehidupan kita
Kekurangan :
  • Setting dalam novel tersebut tidak digambarkan secara terperinci, hanya kehidupan anak SMA pasti identik menggunakan setting sekolahan
  • Gaya bahasa terlalu apa adanya, kurang sedikit hiperbolis.
  • Nilai religius pada novel tersebut tidak terlalu jelas dalam penggambarannya, hanya menceritakan peradaban Yunani.
  • dari trilogi yang kedua Jingga dalam Elegi terbit tahun 2011 sampai sekarang hampir 5 tahun, trilogi terakhir yaitu Jingga Untuk Matahari belum terbit juga hal ini membuat para pembaca penasaran dan hanya bisa membaca fun finction dari Jingga Untuk Matahari yang beredar banyak di Interne

By : Isnanil Maulida (3201414034)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar